Selasa, 01 Juni 2010

Pendidikan Manusia Sepanjang Sejarah

Oleh Ustadz Ir. Furqon Al-Faruqi, Kuliah Zhuhur Selasa, 1 Juni  2010 

QS. AL-'Alaq : 1-2

1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu Yang menciptakan,
2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.                           

Berawal dari ayat di atas  pendidikan manusia berawal.
Mengapa makhluk manusia yang pertama kali diperkenalkan oleh Allah SWT dalam wahyu pertama kepada Rasulullah saw? Mengapa bukan langit, bumi, bintang, atau makhluk lain yang jauh lebih besar/dahsyat dibandingkan dengan manusia?

Nama istilah manusia dalam Al-Qur'an :
1.        Insan terulang sebanyak 65 X dalam Al-Qur'an, bentuk jamaknya Nas terulang sebnyak 241 X. kata ini digunakan untuk menyatakan manusia dalam arti utuh dan lengkap (kamil)
2.        Mar'u (مرأ), bentuk feminin-nya Mar'ah (مرأة), terulang sebanyak 38 kali dalam Al-Qur'an. Dari kata ini, diturunkan kata al-mari', artinya 'tenggorokan', mari'ah, artinya 'enak', muru'ah, artinya 'sikap perwira/jantan', dll. Secara umum, makna kata ini adalah 'orang' atau 'manusia'.
3.        Ins (إنس), bentuk jamaknya Unas (أناس). Kata ini terulang sebanyak 18 kali (dlm bentuk tunggal), dan 5 kali (dlm bentuk jamak) dalam Al-Qur'an. Kata ini digunakan untuk menyatakan suatu kelompok makhluk. Kata ini biasanya diterjemahkan menjadi 'golongan atau kelompok manusia'. Biasanya, kata ins dipasangkan dengan kata jinn, yakni kelompok makhluk jin.
4.        Basyar (بشر), terulang sebanyak 16 kali dalam Al-Qur'an. Arti asalnya adalah 'yang tampak kulitnya'. Dikatakan demikian, karena manusia adalah makhluk yang sebagian kulitnya tampak jelas, karena tidak ditumbuhi bulu-bulu, sebagaimana hewan. Istilah ini digunakan  dalam Al-Qur'an untuk menyatakan manusia dalam arti fisik/jasmani.
5.        Bani Adam (بني آدم), terulang sebanyak 7 kali dalam Al-Qur'an. Arti harfiyah adalah 'Anak keturunan Adam'. Maksud kata ini dalam Al-Qur'an adalah manusia dalam arti umum, sebagai makhluk keturunan Nabi Adam as.  
6.        Nafs (نفس), bentuk jamaknya Anfus (أنفس) dan Nufus (نفوس). Kata ini terulang sebanyak 140 kali (dlm bentuk tunggal), dan 153 kali (dlm bentuk jamak – Anfus) dan 1 kali (dlm bentuk jamak – Nufus) dalam Al-Qur'an. Kata ini digunakan untuk berbagai wujud makhluk maupun dinisbatkan kepada Allah SWT sebagai Al-Khaliq. Secara umum, dewasa ini, makna kata ini dianggap setara dengan istilah 'jiwa' atau 'psyche'. Namun, menurut hemat kami (penulis), padanannya yang tepat adalah 'DIRI' atau 'SELF'. Atau, jika sekiranya dikhawatirkan akan menimbulkan kerancuan makna, maka sebaiknya istilah ini diadopsi apa adanya (tidak diterjemahkan), sebagaimana istilah ruh. 
AYAT-AYAT Al-QUR'AN BERKENAAN DENGAN PENCIPTAAN MANUSIA
Hai manusia, jika kamu dalam keraguan tentang kebangkitan (dari kubur), maka (ketahuilah) sesungguhnya Kami telah menjadikan kamu dari tanah, kemudian dari setetes mani, kemudian dari segumpal darah, kemudian dari segumpal daging yang sempurna kejadiannya dan yang tidak sempurna, agar Kami jelaskan kepada kamu dan Kami tetapkan dalam rahim, apa yang Kami kehendaki sampai waktu yang sudah ditentukan, kemudian Kami keluarkan kamu sebagai bayi, kemudian (dengan berangsur-angsur) kamu sampailah kepada kedewasaan, dan di antara kamu ada yang diwafatkan dan (ada pula) di antara kamu yang dipanjangkan umurnya sampai pikun, supaya dia tidak mengetahui lagi sesuatupun yang dahulunya telah diketahuinya. Dan kamu lihat bumi ini kering, kemudian apabila telah Kami turunkan air di atasnya, hiduplah bumi itu dan suburlah dan menumbuhkan berbagai macam tumbuh-tumbuhan yang indah. (QS al-Hajj 5)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar